Postingan

Second Page 2016

Tak terasa sudah ganti kalender lagi, sekian lama tidak menulis karena suatu kesibukan akhirnya hari ini bisa sejenak beristirahat dari hiruk pikuk kerjaan yang sedang mengantri untuk diselesaikan. hari kedua di Tahun 2016 saya harus kembali bekerja setelah beberapa hari berpetualang di Nusa Penida, Lembongan dan Ceningan serta mengakhiri tahun 2015 di Bali Timur alias di Tulamben. Pengalaman baru kami (Pasukan Pengejar Matahari dan Jurnalisma Ngeleb) bisa meyambut tahun baru dengan cara Nyegara Gunung, yaitu kami berkemah di lokasi yang bisa menyaksikan gunung serta laut. Nyegara Gunung merupakan konsep balance di Bali, ketika rangkaian prosesi Ngaben. Tahun 2016 ini semoga apa yang kami rencanakan berjalan dengan baik untuk kami.

Kesepakatan

Terlihat santai tidak berarti tidak sedang sibuk, gayaku memang selalu santai, muridku juga sering bilang begitu "bapak guru paling satai, tapi jarang ada waktu buat melali dengan kami" keluh mereka karena sering gagal jalan jalan bersama saya. Belakangan ini cukup sibuk bagi saya, akhir tahun dan akhir bulan serta akhir semester membuat banyak jadwal keteteran. Banyak kesepakatan jadi berubah, tentu membuat kecewa beberapa pihak termasuk saya sering di kecewakan oleh pihak pihak yang merubah kesepakatan. Kata sepakat mungkin bisa diartikan sebagai setuju akan suatu hal yang dilakukan oleh lebih dari satu orang atau kelompok orang. Sesuatu hal yang telah disetujui harus dilaksanakan seperti apa yang disetujui dan jika ada perubahan tentu harus di komunikasikan dengan pihak lain yang diajak bersepakat agar tidak terjadi kesalahpahaman.

Ketika Guru Matematika Belajar Sejarah

Sejarah, sebuah kata yang tak asing di telinga setiap orang, namun banyak manusia banyak yang acuh tentang sejarah. namun di balik itu semua saya sendiri baru tahu, ternyata dokumentasi sejarah dibuat oleh pemenang dengan tujuan tertentu dan dengan sudut pandang tertentu yang tentu mengutungkan si pedokumenter. sehingga generasi beriktunya yang membaca atau belajar akan terdokrin satu sudut pandang sesuai sudut pandang si pendokumenter. bahaya? tentu bahaya ketika ternyata sejarah yang terwariskan tidak sesuai dengan fakta fakta yang terjadi misalnya, pembantaian sebuah suku di bagaian barat Indonesia, si pembantai mendokumentasikan kejadian itu dan menyebar luaskan lewat cerita cerita ke anak cucunya, dari sudut pandang si pembantai sehingga si pembantai akan menceritkan yang baik baik saja, misalnya suku yang di bantai itu adalah penganut aliran sesat dan lain sebagainya yang tentu jika tidak dibantai akan merugikan pisak si pembantai. ternyata ketika  ada  salah satu...

Bahagia Guru Itu Sederhana

Gambar
“Coba dari dulu guru matematikanya kayak bapak, saya kan gak takut dengan matematika” Celetuk seorang anak SMA jurusan IPS kepada saya, ketika setelah menjelaskan beberapa materi di depan kelas. Saya Cuma tersenyum meskipun dalam hati senangnya bukan main. Jadi bahagianya guru itu sederhana, bukan gaji besar atau bisa upload mobil hasil keringat sendiri, karena itu cuma bonus saja. Tentu kepuasan tersendiri diperoleh ketika ada siswa yang dari takut menjadi tidak takut untuk belajar dan bahkan malah senang untuk belajar sebuah mata pelajaran yang mungking dibenci dan ditakuti oleh mayoritas anak bangku sekolahan. Salah besar ketika kita selalu berpikir matematika itu mata pelajaran yang sulit dan ditakuti, karena menurut saya kalau anda sudah bisa berbelanja dengan benar ya berarti anda sudah pintar matematika, apalagi sudah bisa memperhitungkan besar potongan yang akan diperoleh ketika ada promo diskon. Kenapa pintar matematika itu sangat sederhana?   Iya, saya jawab...

Sama Sama di Bakar Namun Beda Perlakuan

Belakangan ini media elektronik lagi buming banget dengan kata Tolikara, yang mungkin sebelumnya kagak ada yang tau nama dearah itu kecuali ya penduduk sana saja kenapa bisa tiba tiba buming? apa karena pendidikan disana tidak merata? apa karena disana sudah dibangun akses kesehatan, pendidikan yang berstandart internasional? atau lumpur lapindo tiba tiba muncul disana? Ya tentu bukan. Tolikara tiba tiba terkenal karena telah terjadi pembakaran sebuah tempat ibadah, iya.. judulnya pembakaran rumah ibadah, coba judulnya sejumlah warga Gidi Tolikara yang sedang seminar terganggu oleh pengeras suara umat lain, pasti beritanya tidak heboh heboh banget. Sampai semua petinggi negara dan keamanan turun kelokasi, media pun gencar menjelek jelekan daerah yang masih bisa dibilang pembangunannya tak adil itu. seandainya Media dan Pemerintah bisa adil, kejadian seperti ini tidak akan segawat ini.. karena pembakaran rumah ibadah atau tempat ibadah tidak terjadi sekali ini ...

Beware - Ciri Ciri Wanita Gampang Serong

Ketika Bertemu Pasangan Seperti Ini... 1.Posesif = Wanita yang terlalu posesif juga berpotensi menyelingkuhi Anda. Kenapa? Karena tipe wanita semacam ini biasanya tidak menunjukkan sifat aslinya dan justru kemungkinan besar dia lah yang bermain di belakang Anda. Dia bersikap posesif hanya untuk menutupi kebohongannya. (biasanya sering nyuruh jangan nakal, tapi dia yang nakal hahaha) 2. Cepat Marah = Wanita yang emosional juga termasuk tipe pasangan yang harus Anda waspadai. Terkadang, seseorang sengaja bersikap emosional di depan pasangannya untuk menyembunyikan sifat aslinya atau kebohongannya. (yang begini sering gua temui) 3.Mudah Terbuai Rayuan = Wanita yang mudah termakan bujuk rayu biasanya lebih mudah mendua mentiga bahkan perempatang haha . Tipe wanita semacam ini sulit bertahan pada satu hati karena dia selalu haus rayuan (karena haus air sudah mainstrems). Dia juga mudah jatuh hati pada pria, khususnya pada pria yang pintar merayu. 4.Mudah Goyah (Labil) =Wani...

Penjor Masa Kini

Gambar
Penjor sebuah simbul kemakmuran, biasanya di pasang ketika ada odalan di pura namun akan sangat banyak penjor terpasang ketika hari raya Galungan. Penjor setiap daerah bentuknya beda beda, namum maknanya sama sebagai ucapan terimakasih kepada alam akan hasil bumi yang di berikan, makanya setiap penjor biasanya berisi hasil bumi, dari buah, biji bijian, daun, beras, hasil sawah dan hasil kebun. Kini perkembangan penjor sangat spektakuler, dulu penjor akan dibuat sendiri oleh masing masing keluarga kini sudah ada yang jual tinggal pasang, Dulu hiasan juga dibuat sendiri kini sudah tersedia yang tinggal bayar dan pasang. Ibarat pepatah ada uang ada barang. Dulu di desa saya penjor penjornya masih sederhana, namun kini makin modern, biasanya digantung hasil alam,  ini hasil pabrikan seperti minuman kaleng, ada pula yang berisi lampu biar meriah. Ada pula penjor yang sederhana masih mengikuti kasanah penjor yaitu simbul kemakmuran alam, tidak begitu banyak hiasan namun penuh makna....